Masyarakat Permis dan Rajik Curigai Asal Muasal Timah KIP PT. SMB

Bangka Selatan| kilaskriminal.com- Maraknya pertambangan biji timah di Bangka Belitung makin marak dan kini masyarakat nelayan Desa Permis dan Rajik Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan meminta agar Kejagung turun untuk memeriksa hasil sumber asal muasal biji timah Kapal Isap Produksi(KIP) PT. SMB, Kamis (31/10/2024).

Menurut masyarakat nelayan setempat hasil biji timah yang dihasilkan dan kehadiran KIP milik PT. SMB minus manfaat untuk masyarakat Desa Permis dan Rajik.

“Kalau tidak ada manfaat apalah kapal isap produksi milik PT SMB yang bekerja di wilayah Rajik/Permis yang ada para nelayan susah melaut karena adanya KIP PT SMB itu”, ungkap AN warga Desa Permis yang tidak ingin disebut namanya.

Hal serupa juga dikatakan para nelayan lainnya AG kepada awak media menyampaikan, KIP milik PT. SMB terparkir dua unit, namun jangkar satu KIP yang jarang beroperasi menghalangi para nelayan memasang jaring tangkap ikan.

“Ada 2 KIP milik PT SMB cuman satu yang kadang beroperasi. Sedangkan KIP yang satunya hanya bejangkar saja dan menghalangi kami untuk memasang jaring”, sesal AG.

Kemudian awak media mencoba menghubungi pihak PT. SMB via Whatsapp menghubungi Senja yang mengaku perwakilan PT. SMB tersebut. Hingga Konfirmasi tersebut dibalas perwalian PT. SMB Senja dengan mengajak awak media ketemu di warkop untuk ngobrol sambil santai.

Tidak sampai disitu, warga lain mencurigai keberadaan dua unit KIP tersebut, pasalnya para nelayan Desa Permis maupun Desa Rajik tidak pernah melihat KIP milik PT. SMB yang terparkir di laut melakukan bongkar pasir biji timah hasil aktivitas.

“Mencurigakan dan tidak masuk akal, satu unit kapal tidak pernah terlihat bongkar biji timah. Sebenarnya KIP itu disitu ada aktfikan apa?, “Tanya RD warga nelayan desa Rajik.

Dengan adanya kecurigaan para nelayan 2 Desa tersebut, awak media masih mengupayakan pihak terkait, termasuk pihak pemdes 2 Desa setempat guna mendalami kecurigaan warga maupun hasil dari KIP PT. SMB terkait CSR para nelayan dan masyarakat Permis dan Desa Rajik yang ikut bertanggung jawab.

Tim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *