Terkesan lamban! Bung Rambe akan demo berjilid terkait kasus dugaan korupsi dek kantin

PADANGSIDIMPUAN| Kilaskriminal.com-Aktivis kawakan Syahminan Rambe atau yang akrab disebut Bung Rambe akan melakukan aksi unjukrasa berjilid-jilid.

Aksi serupa pernah ia lakukan pada tahun 2018 di depan kantor Wali Kota Padangsidimpuan. Saat itu, Bung Rambe menuntut keadilan tentang perambahan hutan di kawasan Batangtura.

Saat itu, Bung Rambe menggelar aksi menginap di depan kantor Wali Kota Padangsidimpuan selama 1 bulan lebih.

Kali ini, Bung Rambe kembali akan aksi demo terkait sejumlah dugaan korupsi yang saat ini ditangani oleh pihak kepolisian. Menurutnya, sejak 2023, kasus dugaan korupsi pembangunan Dek Kantin sudah bergulir.

“Semua oknum yang terkait kasus ini harus bertanggung-jawab, karena tindakan mereka sudah merugikan negara,”ucapnya.

Menurutnya, akibat pembangunan dek tersebut, negara sudah rugikan miliaran rupiah.”Kasus ini harus cepat berujung dengan penetapan tersangka, sehingga tidak menimbulkan tandatanya,”imbuhnya.

Selanjutnya, Bung Rambe juga mendesak agar penegak hukum segera menetapkan tersangka kasus pungli SPP yang terjadi di tingkat SMA/SMK Negeri di Padangsidimpuan.

Pengaduan masyarakat (Dumas) dari Gaperta ini telah ditindaklanjuti dengan penyelidikan. Sebagaimana perintah yang tertuang dalam Surat Perintah Tugas nomor: Sp.Gas/ 58 / I / 2025, tertanggal 23 Januari 2025.

Menurutnya, tindakan oleh sejumlah oknum kepala sekolah tersebut tidak bisa ditolerir, karena sudah merugikan orangtua dan siswa.

“Sekarang bisa sekolah saja sudah syukur, ini kok ada pengutipan. Tindakan ini sangat kejam, karena tidak semua orangtua siswa itu mampu,”imbuhnya.

Mirisnya lagi ! Apabila peserta didik tidak membayar uang spp maka peserta didik tidak bisa melakukan ujian. Sangat jelas sudah menciderai dunia pendidikan itulah salah satu pengaduan orang tua peserta didik yang tak mau di sebut kan namanya.

(Arios)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *